“Senangnya selama menjadi Jurnalis, keahlian menjadi model juga terus diasah selama di Stylo Indonesia, sehingga Cece enggak terlalu kaku nih, kalau ada panggilan modeling di luar kantor,” Katanya.
Menjadi Host
Selanjutnya, Cece juga memiliki bakat menjadi host yang pertama kali dilakukannya di Stylo Indonesia.
Bekerja di Stylo Indonesia ternyata membuatnya merasa menemukan bakat yang terpendam dan ternyata mampu untuk dilakukan secara apik.
“Pengalaman menjadi host juga menjadi hal yang pertama dilakukan selama di Stylo Indonesia. Sedikitnya jam terbang menjadi Host Ketika bergabung di Stylo Indonesia, tentu menjadi kesempatan bagi Cece untuk mengasah kemampuan menjadi seorang host. Proses belajar dan bertemu dengan berbagai karakter orang yang beragam selama bekerja, membentuk pengetahuan dan pengalaman baru menjadi host selama di Stylo Indonesia,” ungkap perempuan sarjana Jurusan Jurnalistik tersebut.
Sejumlah event komersial dan partnership di Stylo Indonesia mulai dari Beauty Date, Beauty Gathering Stylovers Community at Muda Jagantara Warisan Budaya Indonesia, Stylo Gibah by Lazada, Webinar LazBeauty with Loreal, Cosmetic Day 2023 dan Cosmetic Day 2024.
Tak hanya menjadi host, Cece juga pernah melakukan demo make up di beberapa kesempatan untuk event Seperti Demo Makeup di LazBeauty Anniversary dan menjadi narasumber dan Demo Makeup di Sapa Indonesia Pagi Kompas TV.
Jadi Tim Wara-wiri
Tak hanya merasakan keseruan di depan kamera, Cece juga merasakan banyak hal menarik di balik setiap event besar yang diadakan di Stylo Indonesia.
“Nah, ini part yang enggak kalah seru untuk diceritakan selama bergabung jadi tim Stylo Indonesia. Cece enggak cuma mengasah diri menjadi Jurnalis, Model, dan Host, di beberapa kesempatan pekerjaan, kita juga harus punya inisiatif cepat dan tanggap untuk keberlangsungan acara. Pekerjaan di part ini sifatnya mungkin kecil-kecil, tapi kalau tidak dilakukan, acara enggak akan berjalan dengan usaha 100 persen,” tutur Cece.
“Contoh simpelnya, misalnya kita ketemu narasumber untuk shooting atau talkshow, ada penampilannya yang kurang dari segi makeup, biasanya Cece langsung buka lemari makeup dan melakukan touch up dan memasangkan bulu mata palsu. Kalau rambut narasumber enggak rapi, catok atau dikuncir agar lebih rapi. Ngecekin cue card kalau ada perubahan dari segi flow acara atau penambahan nama yang perlu disebut, baik itu Ketika Cece menjadi host atau tidak,” tambahnya.
Di kesempatan lain seperti event Fashion Show Kartini KG, Cece Bersama ka Idho juga menjadi Koreografer dan mengatur musik selama show berlangsung.
Selain sibuk-sibuk Ketika event berlangsung, memulai untuk berelasi dengan berbagai pihak juga menjadi kesempatan baru yang terbuka bagi Cece selama menjadi Stylo Team.
Nah, itulah tadi serangkaian cerita pengalaman yang dikerjakan oleh Cece selama menjadi tim Stylo Indonesia dari 2018-2024.
“Kesan yang dirasakan selama menjadi Stylo Team tentunya seperti ungkapan di awal paragraf pembuka, yaitu nano-nano. Mencoba hal yang baru dan diceburkan di pekerjaan yang belum pernah dilakukan tentu membentuk pengalaman baru untuk Cece yang di 2018 masih memulai karier. Dipupuk pengalaman yang seru tentu siapa sih yang enggak senang? Ditambah, mendapatkan kesempatan berkenalan dengan orang-orang hebat selama menjadi Jurnalis di Stylo Indonesia, tak akan pernah dilupakan oleh Cece Stylo,” tuturnya.
Cece pun berharap semoga apa yang didapatkan selama di Stylo Indonesia menjadi bekal hidup dan berelasi bagi Cece meskipun sudah tidak menjadi Stylo Team lagi nantinya. Semoga untuk seluruh tim Stylo Indonesia dan Stylovers Community di manapun berada, akan selalu memiliki kesan dan kenangan terbaik Ketika bekerja atau berkolaborasi dengan orang-orang di balik Stylo.
(*)
KOMENTAR