Karena seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi, tanpa kita sadari berbagai unsur budaya termasuk kesenian dan adat istiadat, perlahan terkikis dan tergantikan oleh unsur budaya luar.
Warisan Budaya Indonesia menjalin silaturahmi kebudayaan dengan dunia internasional, serta membuka ruang kolaborasi, agar budaya Indonesia pun bisa mendunia.
Pada HUT ASEAN 24 Agustus 2024 yang lalu, WBI bersama Kemenko Perekonomian menggagas terciptanya kain batik ASEAN.
Kain batik ini mengambil motif klasik batik Indonesia yang dipadukan dengan kekayaan flora yang ada di setiap negara anggota ASEAN.
Kegiatan lain yang juga dilakukan oleh WBI untuk mengangkat kekayaan budaya Indonesia adalah menitipkan kain-kain wastra Indonesia di berbagai perwakilan Indonesia di luar negeri, agar keindahannya bisa dilihat oleh dunia internasional.
Dalam acara Pesta Budaya 3 Tahun Perjalanan ini WBI Foundation juga memberikan apresiasi untuk pekerja seni dan budaya, yang telah mendedikasikan hidupnya untuk keberlangsungan seni dan budaya Indonesia, di antaranya Guruh Soekarno Putra dan Titiek Puspa.
Dengan penghargaan ini WBI berharap seniman Indonesia memiliki kebanggaan akan profesi mereka dan dedikasi mereka untuk melestarikan seni dan budaya yang dimiliki Indonesia.
Ini juga menjadi pemicu semangat bagi generasi muda untuk menekuni dunia seni dan budaya.
Mengingat di tangan generasi mudalah, warisan budaya Indonesia akan bisa bertahan.
Baca Juga: Intip Keseruan Milenial dan Gen Z Tampil Modis Berkain dalam Community Gathering Muda Jagantara!