Penderita PCOS Biasanya Memiliki Siklus Mens yang Jarang? Ini Faktanya!

By Stylo Writer, Sabtu, 3 Agustus 2024 | 07:30 WIB
Apa Itu Sindrom Polikistik Ovarium (PCOS) dan Penyebabnya? (freepik)

3. Pertumbuhan rambut yang berlebih

Pertumbuhan rambut berlebih pada wajah, dagu, bawah hidung (kumis), yang disebut dengan hirsutisme. Kondisi ini muncul pada 70 persen perempuan dengan PCOS

4. Muncul jerawat

Jerawat pada wajah, dada, dan punggung bagian atas. Hal ini terjadi karena tubuh menjadi lebih berminyak daripada biasanya.

Penumpukan minyak dengan kotoran yang ada pada kulit dapat memicu jerawat muncul pada beberapa bagian tubuh.

5. Kulit yang menjadi lebih gelap

Kulit menjadi gelap, terutama pada daerah lipatan leher, selangkangan, dan lipatan payudara. Tanda ini menjadi salah satu gejala yang cukup terlihat pada fisik.

6. Gangguan pada berat badan

Pengidap PCOS dapat mengalami tanda pada berat badan yang terganggu.

Kondisi ini dapat menyebabkan pengidap PCOS kesulitan menurunkan berat badan hingga mengalami kenaikan berat badan yang tidak biasa.

7. Perubahan suasana hati

PCOS juga dapat menyebabkan perubahan suasana hati pada pengidapnya. Hal ini terjadi akibat kadar hormon yang tidak teratur.

8. Penipisan rambut

Selain pertumbuhan rambut, gejala PCOS juga dapat menyebabkan wanita mengalami kerontokan rambut. Hal ini bisa menyebabkan penipisan rambut di beberapa bagian.

9. Munculnya skin tag

Skin tag merupakan kelebihan kulit yang ada di permukaan kulit. Biasanya, berukuran kecil dan kerap ditemukan pada bagian ketiak dan leher. Kondisi ini tidak berbahaya dan tidak menular.

10. Sulit hamil

Tanda lainnya adalah kesulitan untuk mendapatkan kehamilan. Hal ini karena wanita dengan PCOS tidak mengalami ovulasi secara teratur. Kondisi ini yang membuat pembuahan sulit terjadi.(*)