Ciri berikutnya yang paling umum dialami jika kamu sedang stress adalah keterlambatan menstruasi.
Baca Juga: Sahabat Menstruasi untuk Perempuan, Ini Jenis Pembalut di Pasaran
Jika siklus menstruasi biasanya teratur, namun haid menjadi telat atau tidak datang sama sekali, stres mungkin menjadi salah satu penyebabnya.
Volume haid
Stres juga dapat mempengaruhi volume dan durasi haid.
Beberapa wanita melaporkan perubahan dalam jumlah darah yang keluar atau durasi siklus menstruasi yang berubah.
Gejala fisik dan emosional selama haid
Selain perubahan pada siklus menstruasi, stres juga dapat disertai dengan gejala fisik dan emosional seperti nyeri perut, sakit kepala, kelelahan, perubahan nafsu makan, dan suasana hati yang tidak stabil.
Hal ini biasanya akan berbeda ketika haid datang di saat tingkat stress lebih rendah.
Kemungkinan PCOS (Polycystic Ovary Syndrome)
Meskipun stres dapat menjadi penyebab utama telat haid, kondisi medis seperti PCOS juga dapat menyebabkan ketidakteraturan menstruasi.
Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan bahwa penyebabnya memang stres dan bukan masalah kesehatan lainnya.