Penusukan Kapolsek dan 7 Anggota Polisi Disandera Masyarakat Desa, Pasukan TNI-Polri Diterjunkan di Lokasi Tambang Emas Liar di Jambi

By Stylo Indonesia, Jumat, 30 September 2022 | 09:23 WIB
Penusukan Kapolsek dan 7 Anggota Polisi Disandera Masyarakat Desa, Pasukan TNI-Polri Diterjunkan di Lokasi Tambang Emas Liar di Jambi (TribunJambi.com)

"Tapi sudah tidak ada aktivitas disana, hanya perlatannya saja yang kita temukan di lokasi," imbuhnya

Pada saat di lokasi, sebelum kericuhan terjadi, tim berhasil melepaskan perangkat komputer dari alat berat tersebut.

Baca Juga: Masih Pakai Seragam Dinas, Oknum Polisi Ini Digrebek Bersama Istri Orang, Videonya Viral Hingga Jadi Sorotan

 

Kemudian, petugas meninggalkan lokasi untuk keluar menuju arah Polsek Pelepat dengan jarak tempuh sekira kurang lebih dua jam.

Dalam perjalanan, saat melewati Desa Belukar Panjang, tim dihalangi sekira 600 orang, yang merupakan masyarakat Desa Belukar Panjang.

"Pada saat itulah terjadi keributan antara petugas dan masyarakat desa," ujarnya.

"Kendaraan tim dari polres dirusak oleh masyarakat. Sehingga melihat situasi mulai memanas, personel gabungan yang di dalam lokasi berusaha mengamankan diri ke arah camp PT Prima Mas Lestari (PML)," terang Kuswahyudi.

Pada saat akan mengamankan diri dari kericuhan massa, Kapolsek Pelepat AKP Suhendri mengalami luka tusuk di bagian bokong.

Kapolsek dilarikan delapan personel untuk mengamankan diri di camp PT PML.

Sementara itu, tujuh orang lainnya dari personel gabungan Polsek dan polres, masih penyanderaan masyarakat Desa Belukar Panjang.

Bagaimana kondisi terkini?