Perawatan Miss V Ini Ternyata Berbahaya, Sebabkan Iritasi Hingga HIV!

By Astria Putri Nurmaya, Kamis, 8 September 2022 | 12:00 WIB
Perawatan Miss V Ini Ternyata Berbahaya, Sebabkan Iritasi Hingga HIV! (www.freepik.com)

Stylo Indonesia - Sebagai perempuan, Stylovers pasti ingin melakukan perawatan Miss V untuk menjaga kebersihan.

Tapi ternyata ada beberapa perawatan Miss V yang berbahaya jika dilakukan lho.

Bahkan perawatan Miss V ini disebut bisa sebabkan iritasi hingga penyakit HIV.

Wah melakukan perawatan Miss V memang tidak boleh sembarangan ya Stylovers.

Biar kesehatan organ intim tetap terjaga ada baiknya cari tahu apa saja yang tidak boleh dilakukan pada organ intim kita.

Sebab, ternyata masih ada beberapa wanita yang masih memercayai dan membenarkan perawatan Miss V ini Stylovers.

Langsung aja yuk kita simak hal-hal yang tidak dianjurkan dilakukan pada Miss V.

Berikut empat hal yang perlu Stylovers hindari!

1. Menggunakan Uap Panas atau Ratus

Bagi Stylovers yang hendak menikah, pasti pernah mendengar perawatan Miss V yakni Ratus.

Baca Juga: Tips Miss V Tidak Perih saat Penetrasi dengan Mr P yang Besar, Jangan Takut agar Tetap Nikmat!

Ratus merupakan perawatan organ intim wanita yang menggunakan uap panas.

Perawatan organ intim kewanitaan asal Indonesia ini menggunakan rempah alami yang dibakar, kemudian dilakukan cara pengasapan langsung ke organ intim wanita.

Hal ini biasanya dilakukan oleh wanita yang akan menikah yang 'konon' hal ini dapat membuat organ intim wanita menjadi wangi dan bersih.

Namun ternyata beberapa penelitian menyebutkan bahwa penggunaan uap panas ini dapat menyebabkan masalah kesehatan, Stylovers.

Perlu dicatat, National Health Service mengatakan untuk hindari heat treatment atau perawatan dengan suhu lebih dari 38º Celcius seperti ratus.

Hal ini disebabkan, perawatan Miss V seperti itu dapat menyebabkan luka bakar parah dari penguapan yang terlalu panas dan dekat.

Nggak hanya itu, efeknya juga bisa merusak jaringan kulit di sekitar organ intim wanita dan menyebabkan banyak masalah lainnya.

2. Menggunakan Krim

Ada wanita yang coba-coba menggunakan krim di organ intimnya tetapi ternyata krim ini malah mengganggu kesehatan organ intim.

Dilansir dari WebMD, kandungan gliserin dalam krim khusus organ intim ini dapat memicu pertumbuhan jamur, Stylovers.

Selain jamur, krim khusus organ intim ini dapat menimbulkan infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri vaginosis.

Gejalanya antara lain vagina gatal, bau, dan muncul keputihan yang tidak normal.

Baca Juga: Jangan Dicukur Sampai Gundul! Ternyata Ini Manfaat Rambut-rambut Halus di Area Miss V Menurut Pakar

Wah, mending nggak usah coba-coba ya Stylovers.

3. Menggunakan Sabun Pembersih Kewanitaan

Tak sedikit perempuan menggunakan sabun pembersih kewanitaan untuk membersihkan Miss V.

Namun faktanya, menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), sabun pembersih kewanitaan dapat mengganggu keseimbangan asam di dalam organ intim.

Beberapa penelitian menemukan bahwa wanita yang berhenti menggunakan sabun pembersih organ intim kewanitaa akan memiliki lebih sedikit kemungkinan mengalami bacterial vaginosis.

4. Memasukkan Benda Asing

Hal terakhir yang tak boleh dilakukan pada Miss V memang tak masuk dalam perawatan organ intim.

Namun sebagian wanita masih saja ada yang memikirkan untuk memasukan benda asing demi kesenangan seksualnya.

Misalnya saja, memasukkan jari, mainan seks organ intim pria (Sex toys), pelumas, pengendali kelahiran dan sejenisnya.

Namun ada beberapa benda asing yang tak lazim yang terkadang dimasukkan ke dalam organ intim, seperti mentimun, pisang, atau perangkat dapur lainnya.

Padahal dilansir dari laman WebMD, miss V atau organ intim kewanitaan yang kemasukkan benda asing dapat memiliki risiko kesehatan pada wanita.

Bahayanya pun tak main-main Stylovers, seperti iritasi, luka, pendarahan, penyakit hepatitis B atau C, bahkan HIV.

Baca Juga: Kupas Fakta Kedalaman Miss V yang Wajib Perempuan Tahu, Hingga Mampu Menampung Mr P Serta Melahirkan Bayi!

Gejala yang dialami perempuan saat benda asing masuk ke dalam organ intin, yaitu:

- Cairan keputihan yang berwarna kekuningan, merah muda, atau kecokelatan dengan bau tak sedap yang menyengat.

- Vagina gatal dan berbau tak sedap.

- Rasa sakit atau tak nyaman saat buang air kecil.

- Rasa sakit akibat iritasi.

- Sakit perut atau nyeri di area panggul akibat cedera benda asing yang melukai rongga perut.

- Kulit memerah.

- Organ intim dan bibir vagina membengkak.

- Ruam di sekitar organ intim.

Nah, setelah menyimak informasi di atas jangan lakukan lagi ya Stylovers. (*) (Traya/Stylo)

Artikel ini telah tayang di GridHealth.id dengan judul, "Jangan Lakukan 4 Hal Ini pada Organ Intim, Bahayanya Mengerikan!"

Penulis: Nikita Yulia Ferdiaz