Indikator terakhir untuk menilai bahwa Indonesia berada pada fase rawan adalah persentase penggunaan tempat tidur rumah sakit yang menunjukkan peningkatan.
Menurut dia, setiap daerah harus melakukan evaluasi terhadap indikator-indikator tersebut untuk melihat sejauh mana tingkat keseriusan kondisi Covid-19.
Oleh karena itu, Dicky mengimbau agar semua daerah menguatkan testing dan tracing, sehingga mendapatkan data yag memadai secara epidemiologi.
"Saya harap dalam fase rawan ini testing kita bisa menangkut, terlebih masih didominasi oleh Jakarta, sementara daerah lainnya belum menerapkan testing sesuai target WHO," kata Dicky.
Baca Juga: Dinilai Kurang Aman, Masyarakat Diimbau untuk Tidak Memakai Masker Katup
Ia menngatakan, jika Indonesia bisa melakukan 50.000 hingga 100.000 testing per hari, pati akan sangat menunjang keberhasilan dalam mengendalikan pandemi ini.
Sebelumnya, seperti diberitakan Kompas.com, 25 Agustus 2020, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengakui jumlah tes Covid-19 di Indonesia masih jauh dari standar Badan Kesehatan Dunia ( WHO).